Thursday, September 28, 2017

MENGULANGI SHOLAT DI TEMPAT LAIN YANG MEMILIKI PERBEDAAN WAKTU

➊ Kitab كَاشِفَةُ السَّجَا halaman 116:
 
حَتّٰى لَوْ صَلَّى الْمَغْرِبَ بِمَحَلٍّ وَسَافَرَ إِلٰى بَلَدٍ فَوَجَدَهَا لَمْ تَغْرُبْ وَجَبَتِ الْإِعَادَةُ.
Artinya:
Hingga seandainya seseorang telah sholat maghrib di satu tempat dan ia bepergian ke daerah lain, lalu ia mendapati matahari belum terbenam di daerah itu, maka ia wajib mengulangi sholat maghrib tersebut.

➋ Kitab إِعَانَةُ الطَّالِبِينْ Juz 1 halaman 138:


وَلَوْ غَرَبَتِ الشَّمْسُ فِيْ بَلَدٍ فَصَلَّى الْمَغْرِبَ ثُمَّ سَافَرَ إِلٰى بَلَدٍ أُخْرٰى فَوَجَدَهَا لَمْ تَغْرُبْ فِيْهَا وَجَبَتِ الْإِعَادَةُ.
Artinya:
Dan seandainya matahari telah terbit di suatu daerah lalu seseorang melakukan sholat maghrib di daerah tersebut, kemudian ia bepergian ke daerah lain, lalu ia mendapati matahari belum terbenam di daerah lain tersebut, maka ia wajib mengulangi sholat maghrib tersebut.

No comments:

Post a Comment

Yuk kita saling berkomentar dengan baik dan sopan untuk menumbuhkan ukhuwah dan silaturahmi sesama sahabat blogger. Terima Kasih.